Rinaldi, Muhammad (2019) PENGARUH JUMLAH MODAL KERJA DAN STRUKTUR MODAL TERHADAP LIKUIDITAS (Studi Kasus Pada Koperasi Pegawai Rumah Sakit Mata Cicendo). Skripsi (S1) thesis, Institut Manajemen Koperasi Indonesia.
Text
Halaman Depan.pdf Download (290kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (263kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (322kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (230kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (445kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (97kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (116kB) |
Abstract
Muhammad Rinaldi, Pengaruh Jumlah Modal Kerja dan Struktur Modal Terhadap Likuiditas (Studi Kasus Pada Koperasi Pegawai Rumah Sakit Mata Cicendo) dibawah bimbingan Drs. H. Iwan Mulyana, M.Si. Likuiditas merupakan ukuran yang dapat digunakan untuk mengukur kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Ketika likuiditas berada pada angka yang rendah, maka perusahaan dikhwatirkan mengalami kesulitan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya, namun apabila likuiditas berada pada angka yang sangat tinggi hal tersebut dikhawatirkan dapat memperlambat perputaran modal kerja perusahaan karena aktiva lancar yang banyak tidak dapat digunakan dengan efektif. Oleh karena itulah likuiditas harus berada pada angka yang ideal, artinya perusahaan mampu membayar kewajiban jangka pendeknya dan aktiva lancar yang dimiliki dapat digunakan secara efektif. Likuiditas akan sangat bergantung pada bagaimana pengelolaan modal kerja untuk memenuhi kewajiban jangka pendek. Modal kerja dalam konsep kuantitatif menekankan pada jumlah aktiva lancar perusahaan sedangkan kewajiban jangka pendek jumlahnya akan dipengaruhi oleh bagaimana kebijakan dalam struktur modal perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah modal kerja dan struktur modal terhadap likuiditas yang dilakukan di KOPRUSMAT Cicendo dengan menggunakan alat analisis regresi linier berganda. Jumlah modal kerja di KOPRUSMAT Cicendo berada dalam kategori yang sangat tinggi, lebih dari 80% aktiva merupakan aktiva lancar yang efektifitas penggunaannya mengalami penurunan. Sedangkan hutang jangka pendek yang digunakan dalam strukutur modal sangat sedikit dan cenderung menurun dibandingkan dengan modal sendiri koperasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara terpisah (parsial) jumlah modal kerja dan struktur modal memiliki pengaruh terhadap likuiditas dan secara bersamasama (simultan), jumlah modal kerja dan struktur modal juga memiliki pengaruh terhadap likuiditas. Dengan demikian jumlah modal kerja dan struktur modal baik seccara terpisah (parsial) maupun secara bersama-sama (simultan) dapat digunakan untuk mengukur likuiditas.
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jumlah Modal Kerja, Struktur Modal, Likuiditas |
Subjects: | S1 - SKRIPSI |
Divisions: | PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN > MANAJEMEN KEUANGAN |
Depositing User: | Febrian Ricky |
Date Deposited: | 08 Mar 2023 07:54 |
Last Modified: | 08 Mar 2023 07:54 |
URI: | http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/371 |
Actions (login required)
View Item |