Yusuf, Gandi (2019) ANALISIS BIAYA PRODUKSI SUSU SAPI PERAH DALAM UPAYA MENINGKATKAN PENDAPATAN ANGGOTA PETERNAK (Studi Kasus Pada Unit Usaha Sapi Perah “ Koperasi Serba Usaha Tandangsari Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang). Skripsi (S1) thesis, Institut Manajemen Koperasi Indonesia.
Text
Halaman Depan.pdf Download (404kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (203kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (364kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (363kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (344kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (154kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (133kB) |
Abstract
Gandi Yusup, Analisis Biaya Produksi Susu Sapi Perah dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Anggota Peternak (Studi Kasus Pada Unit Usaha Sapi Perah Koperasi Serba Usaha Tandangsari), di bawah bimbingan Ir. Hj. Nanik Risnawati, M.Si. KSU Tandangsari adalah salah satu koperasi di Jawa Barat yang saat ini mempunyai anggota sebanyak 2.932 orang, dari sekian banyak anggota koperasi, yang terlibat dalam unit usaha sapi perah saat ini ada 843 orang anggota peternak. Unit usaha sapi perah ini merupakan salah satu unit usaha yang ada di KSU Tandangsari. Pada unit usaha sapi perah ini koperasi menampung produksi susu sapi perah anggota peternak, kemudian memasarkannya ke IPS dan sisanya di pasarkan ke konsumen langsung. Unit usaha yang paling dominan adalah unit usaha sapi perah karena pada unit ini memberikan kontribusi terbesar pada keseluruhan pendapatan koperasi dengan kontribusi sekitar 62%. Tetapi masalah yang dihadapi adalah keanggotaan yang semakin lama semakin menurun, menurunnya jumlah anggota peternak diduga karena semakin meningkatnya biaya produksi sapi perah sedangkan pendapatan peternak yang belum optimal, hal tersebut mengakibatkan turunnya semangat para anggota peternak untuk meningkatkan kapasitas usahanya bahkan ada diantaranya yang berhenti dan beralih usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biaya yang dikeluarkan peternak per skala usaha, besarnya pendapatan yang diperoleh,selain itu juga agar peternak dapat mengetahui skala jumlah sapi minimal yang harus dimiliki oleh peternak supaya tidak mengalami kerugian dan mencari tau upaya-upaya apa saja yang bisa dilakukan oleh koperasi dalam meningkatkan pendapatan anggota peternak agar peternak yang satu dengan yang lainnya dapat membandingkan, sehingga biaya dapat di tekan dengan tujuan untuk dapat menghasilkan keuntungan yang optimal. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah study kasus, dengan menggunakan analisis deskriptif menggunakan metode penyebaran questioner, analisis data menggunakan rumus Break Event Point, dengan sampel 42 orang anggota peternak KSU Tandangsari. Hasil penelitian ini menunjukkan biaya produksi yang dikeluarkan pada skala usaha kecil setiap bulannya rata-rata sebesar Rp. 2.888.410,58 untuk skala sedang rata-rata Rp. 5.353.221,79 untuk skala besar rata-rata Rp. 9.515.676,56. Sedangkan pendapatan yang diperoleh pada skala usaha kecil rata-rata sebesar Rp. 1.570.337,99 setiap bulannya, sedangkan untuk skala sedang pendapatan yang diperoleh rata-rata Rp. 3.682.888,98 setiap bulannya dan untuk skala besar mendapatkan pendapatan rata-rata sebesar Rp. 6.227.569,69 setiap bulannya. Pada skala usaha kecil dengan memelihara 2 ekor sapi perah sudah mencapai break event point dengan hasil produksi susu 357,04 liter/ekor/bulan. Sedangkan pada skala usaha sedang dengan memelihara 2 ekor sapi perah sudah mencapai break event point dengan hasil produksi susu 504,36 liter/ekor/bulan sedangkan pada skala usaha besar dengan memelihara 4 ekor sapi perah sudah mencapai break event point dengan hasil produksi susu 1.017,9 liter/ekor/bulan, selain itu peran KSUTandangsari dalam upaya meningkatkan pendapatan anggota peternak adalah dengan memberikan bantuan kredit sapi perah bagi para anggota peternak KSU Tandangsari, pengadaan rumput hijau dan konsentrat, pelayanan kesehatan sapi perah berupa pelayanan program Inseminasi Buatan (IB) dan melahirkan, pemeriksaan serta pengobatan terhadap segala penyakit yang timbul pada hewan ternak dan mengadakan penyuluhan–penyuluhan yang bekerja sama dengan Dinas Peternakan setempat.
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biaya produksi, pendapatan, break even poin. |
Subjects: | S1 - SKRIPSI |
Divisions: | PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN > MANAJEMEN BISNIS |
Depositing User: | Febrian Ricky |
Date Deposited: | 24 Mar 2023 03:38 |
Last Modified: | 24 Mar 2023 03:38 |
URI: | http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/467 |
Actions (login required)
View Item |