ANALISIS FAKTOR- FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA KINERJA KEUANGAN (Studi Kasus pada Primer Koperasi Darma Putra Lang-Lang Bhuwana)

Henein, Ivardha Fathiatul (2019) ANALISIS FAKTOR- FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA KINERJA KEUANGAN (Studi Kasus pada Primer Koperasi Darma Putra Lang-Lang Bhuwana). Skripsi (S1) thesis, Institut Manajemen Koperasi Indonesia.

[img] Text
Halaman Depan.pdf

Download (275kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (253kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (392kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (282kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (322kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (128kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (114kB)

Abstract

Ivardha Fathiatul Henein, Analisis Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Kinerja Kuangan (Studi Kasus pada Primer Koperasi Darma Putra Lang-Lang Bhuwana), di bawah bimbingan Bapak Drs. Agus Arifin, M.Si., Ak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masalah rendahnya kinerja keuangan dilihat dari likuiditas yang selama enam tahun terakhir berada dalam kategori sangat tidak baik dan profitabilitas cenderung menurun selama enam tahun terakhir. Rendahnya kinerja keuangan ini diduga karena adanya dana yang dimiliki koperasi mengendap dan tidak digunakan secara efektif serta pelayanan koperasi terhadap anggota yang kurang optimal sehingga akan berpengaruh terhadap kinerja keuangan koperasi. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya kinerja keuangan dan dampak manfaat ekonomi anggota terhadap kinerja keuangan koperasi. Kinerja mencerminkan kemampuan perusahaan dalam mengelola dan mengalokasikan sumber dayanya maka kinerja menjadi hal penting yang harus dicapai oleh koperasi khususnya kinerja keuangan. Kinerja keuangan merupakan gambaran kondisi keuangan pada suatu periode tertentu baik menyangkut aspek penghimpunan dana maupun penyaluran dana yang biasanya diukur dengan indikator kecukupan modal, likuiditas, dan profitabilitas. Perusahaan dapat dikatakan mandiri dalam hal permodalan apabila suatu perusahaan dalam memenuhi kebutuhan dananya mengutamakan pemenuhan dengan sumber dari dalam perusahaan dan mengurangi ketergantungannya kepada pihak luar. Likuiditas dapat melihat kemampuan suatu koperasi dalam melunasi kewajiban jangka pendeknya. Profitabilitas menunjukan seberapa efisien suatu perusahaan koperasi memberikan manfaat atas modal yang di investasikan anggotanya. Salah satu indikator untuk menilai rasio profitabilitas adalah Return on Assets (ROA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, likuiditas yaitu dalam kriteria tidak sehat atau overlikuid. Hal tersebut disebabkan karena modal koperasi sebagian besar dialokasikan ke dalam aktiva lancar terutama dalam bentuk piutang. Berdasarkan perhitungan rasio leverage bahwa koperasi dalam kriteria sehat. Berdasarkan perkembangan rasio aktivitas khususnya unit usaha simpan pinjam, bahwa rasio aktivitas dinilai tidak sehat atau tidak efisien. Berdasarkan perkembangan rasio profitabilitas bahwa koperasicenderung mengalami penurunan dan pengelolaan dana yang kurang optimal. Berdasarkan perhitungan manfaat ekonomi anggota, menunjukkan bahwa koperasi sejauh ini belum memberikan manfaat kepada anggota secara optimal. Manfaat ekonomi anggota yang kurang optimal terutama pada manfaat ekonomi langsung akan berdampak pada rendahnya kinerja keuangan koperasi. Upaya-upaya yang sebaiknya dilakukan oleh koperasi yaitu dengan cara meningkatkan kinerjanya dalam mengelola koperasi dan meningkatkan pelayanan kepada anggota agar anggota memperoleh manfaat ekonomi yang optimal sehingga dapat meningkatkan kinerja keuangan baik.

Item Type: Thesis (Skripsi (S1))
Uncontrolled Keywords: Kinerja Keuangan
Subjects: S1 - SKRIPSI
Divisions: PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN > MANAJEMEN KEUANGAN
Depositing User: Febrian Ricky
Date Deposited: 24 Jan 2021 08:48
Last Modified: 24 Jan 2021 08:48
URI: http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/487

Actions (login required)

View Item View Item