Purnamawati, Ami (2020) KOPERASI SEBAGAI KATALIS KEHIDUPAN GENERASI MUDA (KAJIAN FENOMENOLOGIS PADA ALUMNI INSTITUT MANAJEMEN KOPERASI INDONESIA). KOPERASI SEBAGAI KATALIS KEHIDUPAN GENERASI MUDA.
Text
HASIL PENELTIAN KOPERASI SEBAGAI KATALIS-Ami_compressed.pdf Download (241kB) |
||
Text
Bukti Semniar Hasil Penelitian-AP_compressed.pdf Download (1MB) |
||
|
Image
IMG-20210126-WA0001.jpg Download (126kB) | Preview |
|
|
Image
IMG-20210126-WA0007.jpg Download (84kB) | Preview |
|
|
Image
IMG-20210126-WA0004.jpg Download (125kB) | Preview |
|
|
Image
IMG-20210126-WA0002.jpg Download (121kB) | Preview |
Abstract
Sejak awal Kongres Koperasi Indonesia I, program-program khusus secara terstruktur sudah dilakukan oleh Kementrian Koperasi, Gerakan Koperasi dan institusi pendidikan. Lembaga pendidikan tentu saja memiliki peran penting dalam mentransformasikan nilai-nilai koperasi kepada para anak didiknya sehingga ketika mereka lulus diharapkan mampu menjadi agen perubahan dalam kehidupan ekonomi maupun sosial. Namun pembangunan koperasi masih di luar harapan jika dikaji dalam konteks kualitas. Citra koperasi di antara anak muda masih belum baik. Tujuan utama dari penelitian ini untuk mendapatkan gambaran dampak dari pendidikan perkoperasian, secara khusus untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian tentang mengapa generasi muda terlibat dalam bidang perkoperasian, apa persepsi mereka tentang koperasi, mampukah koperasi menjadi katalis dalam perkembangan kehidupan ekonomi dan sosial mereka dan upaya-upaya apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan citra koperasi. Didasarkan pada tujuan penelitian, maka digunakan metode penelitian fenomenologi dan yang menjadi informan adalah alumni Ikopin, di mana Ikopin sebagai lembaga pendidikan tinggi yang mengajarkan koperasi dan konsisten mengembangkan koperasi. Hasil dari penelitian adalah keterlibatan informan dalam perkoperasian karena koperasi itu unik dan merupakan sistem yang ideal untuk organisasi sosial, ekonomi dan kultural; selain itu koperasi memberikan manfaat tidak saja bagi anggota tapi juga untuk masyarakat. Koperasi dipersepsi sebagai organisasi yang memiliki manfaat ekonomi seperti pelayanan koperasi, harga yang lebih murah, pendapatan meningkat dan memfasilitasi bisnis anggota. Persepsi lainnya adalah koperasi mendorong informan dalam pengembangan kepribadian dan paradigma berpikir, meningkatkan jejaring kerjasama dan berpartisipasi aktif. Koperasi masih dipersepsi negatif yang disebabkan oleh faktor-faktor manajemen yang dijalankan tidak professional dan tidak modern, dianggap hanya memiliki satu unit bisnis, berorientasi keuntungan, bertentangan dengan hukum Islam, koperasi sebagai isu politik, bertambahnya pesaing yang kuat dan publikasi media. Beberapa upaya untuk solusi kondisi tersebut dengan memfokuskan perubahan pola pikir melalui pendidikan perkoperasian dan kewirausahaan, menerapkan nilai-nilai dan prinsipprinsip koperasi; melibatkan generasi muda; dengan mempekerjakan manajer professional, mendorong para anggota berinvestasi dengan mengaktifkan pemangku kepentingan; upaya lainnya adalah publikasi dengan mempublikasian berita-berita positif koperasi dan melakukan ‘rebranding’ koperasi.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Citra Koperasi, Katalis, “Rebranding” |
Subjects: | ARTICLE |
Divisions: | DOKUMEN IKOPIN |
Depositing User: | Febrian Ricky |
Date Deposited: | 26 Jan 2021 03:35 |
Last Modified: | 26 Jan 2021 03:35 |
URI: | http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/773 |
Actions (login required)
View Item |