PRABAWATI, SEKAR AYU MILANI (2024) PENGARUH PIUTANG BERMASALAH TERHADAP KEBERLANJUTAN USAHA DALAM KEBERMANFAATAN BAGI ANGGOTA (Studi Kasus pada Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia Kota Bandung). Skripsi (S1) thesis, Universitas Koperasi Indonesia.
|
Text
COVER_DAFTAR ISI - sekar ayu milani p_compressed.pdf Download (279kB) |
|
|
Text
BAB_1 - sekar ayu milani p_compressed.pdf Download (205kB) |
|
|
Text
BAB_2 - sekar ayu milani p_compressed.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) |
|
|
Text
BAB_3 - sekar ayu milani p_compressed.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) |
|
|
Text
BAB_4 - sekar ayu milani p_compressed.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) |
|
|
Text
BAB_5 - sekar ayu milani p_compressed.pdf Download (145kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA - sekar ayu milani p_compressed.pdf Download (152kB) |
Abstract
Sekar Ayu Milani Prabawati .2024. Pengaruh Piutang Bermasalah Terhadap Keberlanjutan Usaha dalam Kebermanfaatan Bagi Anggota (Studi Kasusu Pada Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia kota Bandung). Di bawah bimbingan Hj. Rima Elya Dasuki dan Evan Firdaus. Adanya penerapan piutang pada KOPTI Kota Bandung bermaksud untuk meningkatkan penjualan. Namun seiring berjalannya waktu, piutang tersebut menjadi piutang bermasalah dikarenakan banyaknya anggota yang tidak memenuhi kewajibannya dalam membayar hutang. Dengan banyaknya piutang bermasalah yang ditanggung KOPTI, jika tidak ditangani dengan tepat hal tersebut dapat mempengaruhi keberlanjutan usaha dalam kebermanfaatan bagi anggota. Baik mempengaruhi manfaat ekonomi langsung maupun manfaat ekonomi tidak langsung. Piutang bermasalah merupakan piutang yang tidak dibayarkan oleh debitur sesuai dengan ketentuan yang tertera dalam perjanjian kredit. Keberlanjutan usaha merujuk pada kondisi di mana perusahaan memiliki sumber daya finansial yang cukup untuk operasional usahanya. Manfaat bagi anggota dapat berupa manfaat ekonomi dan non ekonomi. Dimana manfaat ekonomi ini berupa manfaat ekonomi langsung berupa harga jual yang lebih rendah sedangkan manfaat ekonomi tidak langsung berupa sisa hasil usaha. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus untuk memberikan gambaran yang lebih mendalam dan komprehensif. Data diperoleh melalui beberapa teknik pengumpulan data, yaitu wawancara, observasi, studi pustaka yang mendukung kajian teoritis, serta dokumentasi terkait aktivitas dan kebijakan koperasi. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, diketahui bahwa piutang bermasalah pada KOPTI tidak mempengaruhi keberlanjutan usaha. Hal ini disebabkan karena Non Performing Loan (NPL) KOPTI masih berada dibawah 10% dan nilai sig. 0,201 yang lebih besar dari 0,05. Sedangkan keberlanjutan usaha berpengaruh dalam kebermanfaatan anggota terutama dalam manfaat ekonomi tidak langsung dengan nilai sig. Sebesar 0,030 yang lebih kecil dari 0,05.
| Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Piutang Bermasalah, Keberlanjutan Usaha, Manfaat Anggota |
| Subjects: | S1 - SKRIPSI |
| Divisions: | PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN > MANAJEMEN KEUANGAN |
| Depositing User: | Ana Farkhana |
| Date Deposited: | 06 Nov 2025 08:50 |
| Last Modified: | 06 Nov 2025 08:50 |
| URI: | http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/2695 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
