IMPLEMENTASI BAURAN PEMASARAN DALAM KAITANNYA DENGAN VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada UMKM Mie Ayam Bakso Pak Sulis Pogung, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta)

Nopitasari, Penti (2020) IMPLEMENTASI BAURAN PEMASARAN DALAM KAITANNYA DENGAN VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus pada UMKM Mie Ayam Bakso Pak Sulis Pogung, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta). Skripsi (S1) thesis, Institut Manajemen Koperasi Indonesia.

[img] Text
Halaman Depan.pdf

Download (258kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (234kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (307kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (282kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (507kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (88kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (89kB)

Abstract

Penti Nopitasari (2020), Implementasi Bauran Pemasaran Dalam Kaitannya Dengan Volume Penjualan, studi kasus pada UMKM Mie Ayam Bakso Pak Sulis Pogung yang beralamat di Jalan Selokan Mataram No. 9 Pogung Kidul RT.11 RW.50, Sinduadi, Mlati, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55284. Penelitian ini di bawah bimbingan Ibu Dra. Hj. Lely Savitri Dewi, M.Si. UMKM Mie Ayam Bakso Pak Sulis Pogung menekuni usaha di bidang kuliner yaitu mie ayam dan bakso merupakan salah satu anggota Koperasi Rombongan Mie Ayam Yogyakarta (KOPAROMIEYO) yang merupakan koperasi binaan PT Sriboga Flour Mill. Usaha yang berdiri sejak 1993 sampai sekarang ini penjualannya selalu meningkat dan berkembang. Namun setelah ditilik pada volume penjualan dari tahun 2015 hingga 2019 diketahui persentase kenaikan penjualan yang fluktuatif. Hal ini diduga ada kaitannya dengan penerapan bauran pemasaran. Maksud dan tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui penerapan bauran pemasaran yang berkaitan dengan volume penjualan. Selain itu juga untuk mengetahui peran KOPAROMIEYO dalam membantu mengembangkan usaha. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kuantitantitaf. Data diambil menggunakan kuesioner berbentuk skala likert. Sedangkan untuk peran koperasi dilakukan wawancara terbuka kepada anggota aktif. Hasil analisis diagram kartesius menunjukkan indikator di kuadran A adalah lahan parkir, promosi melalui media sosial dan promosi melalui spanduk/banner peformanya belum sesuai dengan harapan konsumen sehingga perlu ditingkatkan. Indikator di kuadran B yaitu kualitas produk, variasi produk, kemasan takeaway, harga yang diberlakukan, harga dibandingkan dengan pesaing, lokasi usaha, kemitraan dengan food delivery service harus dipertahankan karena telah sesuai dengan harapan konsumen. Indikator di kuadran C yaitu potongan harga, prioritas peningkatan peformanya rendah karena dianggap kurang penting oleh konsumen dan indikator di kuadran D yaitu layanan pesan antar dinilai berlebihan dalam pelaksanaannya namun rendah harapan konsumen sehingga pelaksanannya ke depan perlu disesuaikan dengan harapan konsumen agar dapat mengefisiensikan sumber daya. Sedangkan untuk peran koperasi dalam mengembangkan usaha anggota berperan dalam penentuan harga jual, permodalan dari unit simpan pinjam, dan pelatihan.

Item Type: Thesis (Skripsi (S1))
Uncontrolled Keywords: Bauran Pemasaran, Volume Penjualan
Subjects: S1 - SKRIPSI
Divisions: PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN > MANAJEMEN BISNIS
Depositing User: Febrian Ricky
Date Deposited: 24 Mar 2023 02:57
Last Modified: 24 Mar 2023 02:57
URI: http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/915

Actions (login required)

View Item View Item