Rahmat, Dendi Gifari (2022) PROSEDUR PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA OPERASIONAL PADA PERUM DAMRI CABANG BANDUNG. Tugas Akhir (D3) thesis, Universitas Koperasi Indonesia.
Text
Halaman Depan.pdf Download (195kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (153kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Download (676kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Download (167kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Download (288kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (136kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (99kB) |
Abstract
Transportasi merupakan aspek yang penting dalam kehidupan manusia. Semua aktifitas dan kegiatan manusia dalam kehidupan sehari-hari, tidak bisa dilepaskan dan dipisahkan dari aspek transportasi. Berdasarkan kenyataan tersebut, maka pada saat ini ‘transportasi’ sudah menjadi kebutuhan yang primer bagi kehidupan manusia. Membahas dan mengulas mengenai transportasi di Indonesia, maka tidak bisa dipisahkan dari sejarah dan kontribusi PERUM DAMRI bagi perkembangan dan dinamika pertransportasian masyarakat Indonesia. PERUM DAMRI ini merupakan penyedia jasa pelayanan transportasi umum bagi masyarakat yang dikelola oleh Pemerintah. Berdasarkan sejarah singkatnya, DAMRI ini didirikan pada 26 November 1946 berdasarkan Maklumat Kementerian Perhubungan RI No.01/DAMRI/46. Istilah “DAMRI” sendiri, merupakan sebuah akronim dari kalimat “Djawatan Angkoetan Motor Republik Indonesia”. PERUM DAMRI Cabang Bandung adalah salah satu cabang PERUM DAMRI yang cukup besar dan yang paling dekat dengan PERUM DAMRI Pusat yang berada di Jakarta. “PERUM DAMRI Cabang Bandung” ini berlokasi di Jl. Soekarno-Hatta No. 787, Kelurahan Babakan Penghulu, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat. PERUM DAMRI Cabang Bandung sebagai perusahaan di bidang transportasi yang besar di wilayah Kota Bandung dan sekitarnya, tentu perlu memiliki biaya operasional yang tinggi dalam melaksanakan kinerja hariannya. Biaya operasional tersebut menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan PERUM DAMRI Cabang Bandung dalam menjalankan tugas utamanya dalam menyediakan pelayanan umum di bidang jasa transportasi dan angkutan penumpang. Berangkat dari realitas tersebut, maka perlu untuk dilaksanakan sebuah Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PERUM DAMRI Cabang Bandung guna untuk mengetahui lebih dalam proses kerja dan sistem administrasi yang di Kantor PERUM DAMRI Cabang Bandung sebagai penyedia utama jasa transportasi umum di Bandung. Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PERUM DAMRI Cabang Bandung ini, dilakukan dengan maksud untuk: (1) Mengetahui alur dan tahapan prosedur penyusunan anggaran biaya operasional PERUM DAMRI Cabang Bandung; (2) Mengetahui faktor yang mempengaruhi prosedur penyusunan anggaran biaya operasional PERUM DAMRI Cabang Bandung; (3) Mengetahui efektifitas realisasi prosedur penyusunan anggaran biaya operasional PERUM DAMRI Cabang Bandung. Setelah Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini selesai dilaksanakan, makatahap selanjutnya ialah penyusunan Laporan Tugas Akhir (TA) dengan capaian tujuan untuk dapat mengetahui secara teoretis dan memahami secara empiris penyusunan anggaran biaya operasional di PERUM DAMRI Cabang Bandung. Secara umum, dapat disimpulkan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kantor PERUM DAMRI Cabang Bandung ini telah terlaksana dengan baik. Semua bidang pekerjaan yang diberikan oleh pihak Kantor PERUM DAMRI Cabang Bandung, telah praktikan selesaikan secara bertahap dan tuntas. Dari kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kantor PERUM DAMRI Cabang Bandung tersebut, praktikan mendapat banyak tambahan pengetahuan teoretis, keterampilan praktis dan pengalaman empiris, terutama kaitannya dengan Divisi Keuangan yang menjadi bidang pekerjaan praktikan selam melaksanakan PKL. Berangkat dari bidang pekerjaan tersebut, maka praktikan menyusun Laporan Tugas Akhir (TA) berdasarkan pengalaman empiris kegiatan PKL tersebut yang befokus pada ulasan dan pembahasan mengenai prosedur penyusunan anggaran biaya operasional pada PERUM DAMRI Cabang Bandung. Secara khusus, dapat disimpulkan bahwa ada tiga hasil yang didapatkan dari Laporan Tugas Akhir tentang prosedur penyusunan anggaran biaya operasional pada PERUM DAMRI Cabang Bandung ini, yaitu: Pertama, alur dan tahapan prosedur penyusunan anggaran biaya operasional pada PERUM DAMRI Cabang Bandung, sudah mempunyai landasan teoretis yang jelas dan memiliki panduan praktis yang operasional; Kedua, faktor yang mempengaruhi prosedur penyusunan anggaran biaya operasional pada PERUM DAMRI Cabang Bandung adalah faktor intern; Ketiga, realisasi prosedur penyusunan anggaran biaya operasional pada PERUM DAMRI Cabang Bandung sudah terealisasi secara efektif.
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (D3)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biaya Operasional |
Subjects: | S1 - SKRIPSI |
Divisions: | PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA MANAJEMEN BISNIS > MANAJEMEN BISNIS |
Depositing User: | Febrian Ricky |
Date Deposited: | 14 Feb 2023 03:56 |
Last Modified: | 14 Feb 2023 03:56 |
URI: | http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/2033 |
Actions (login required)
View Item |