IMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO DALAM MENINGKATKAN PRODUKSI SUSU SAPI PERAH : Studi Kasus Pada Peternak Sapi Perah dan Produksi Susu Anggota Koperasi KUD Mandiri Bayongbong Kabupaten Garut

KURNIAWAN, SANDI (2023) IMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO DALAM MENINGKATKAN PRODUKSI SUSU SAPI PERAH : Studi Kasus Pada Peternak Sapi Perah dan Produksi Susu Anggota Koperasi KUD Mandiri Bayongbong Kabupaten Garut. Skripsi (S1) thesis, UNIVERSITAS KOPERASI INDONESIA.

	Text COVER - Sandi Kurniawan.pdf Download (694kB)
	Text BAB I - Sandi Kurniawan.pdf Download (293kB)
	Text BAB II - Sandi Kurniawan.pdf Restricted to Registered users only Download (602kB)
	Text BAB III - Sandi Kurniawan.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB)
	Text BAB IV - Sandi Kurniawan.pdf Restricted to Registered users only Download (594kB)
	Text BAB V - Sandi Kurniawan.pdf Download (228kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA - Sandi Kurniawan.pdf Download (207kB)

Abstract

Sandi Kurniawan, 2023. Implementasi Manajemen Risiko Dalam Meningkatkan Produksi Susu Sapi Perah. (Studi Kasus Pada Peternak Sapi Perah Anggota Koperasi KUD Mandiri Bayongbong, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat). Di bawah bimbingan H. Sugiyanto dan I Gede Kahar Suputra. Koperasi KUD Mandiri Bayongbong merupakan koperasi yang kegiatan utama usahanya dibidang peternak sapi perah. Dengan badan hukum Nomor: 5948/BH/PAD/PWK-10/IV/1996 yang berdiri pada tanggal 24 Desember 1973 dan saat ini memiliki anggota yang berstatus peternak sekitar berjumlah 545 orang. Koperasi KUD Mandiri Bayongbong memiliki 7 unit usaha yaitu unit usaha sapi perah, unit usaha pakan ternak, unit usaha simpan pinjam dan unit usaha KCK, unit usaha SP PUK, unit usaha waserda dan unit usaha pembayaran listrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang menyebabkan penurunan pada produksi susu KUD Mandiri Bayongbong, melakukan pengukuran risiko dengan mengelompokan risiko berdasarkan tingkat kemungkinan terjadi dan tingkat dampak, kemudian mengelompokan risiko ke dalam risk mapping untuk mengetahui estimasi biaya yang dikeluarakan, melakukan penanganan terhadap risiko. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat 16 risiko yang teridentifikasi. Sebanyak 4 risiko masuk kedalam kategori “tinggi”, 2 risiko kategori “menengah”, 10 risiko kategori rendah. Jika dilihat dari risk mapping risiko tersebut berada di daerah merah, kuning dan hijau. Strategi penanganan risiko yang dapat dilakukan adalah risk transfer, risk reduction dan memberi edukasi lebih mendalam.

Item Type:	Thesis (Skripsi (S1))
Uncontrolled Keywords:	Manajemen Risiko, Produksi Susu, Risk Mapping
Subjects:	S1 - SKRIPSI
Divisions:	PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN > MANAJEMEN BISNIS
Depositing User:	Sri Suharti
Date Deposited:	22 Oct 2025 02:02
Last Modified:	22 Oct 2025 02:02
URI:	http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/2527

Actions (login required)

View Item