Pengaruh Efesiensi Biaya dan Efektivitas Pendapatan terhadap Return On Asset (ROA) (Studi Kasus pada Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia Kota Bandung)

Huri, N.Hena Hanida (2019) Pengaruh Efesiensi Biaya dan Efektivitas Pendapatan terhadap Return On Asset (ROA) (Studi Kasus pada Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia Kota Bandung). Skripsi (S1) thesis, Institut Manajemen Koperasi Indonesia.

	Text Halaman Depan.pdf Download (330kB)
	Text BAB 1.pdf Download (244kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (451kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (441kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (406kB)
	Text BAB 5.pdf Download (173kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (150kB)

Abstract

N.Hena Hanida Huri, C1150042, Pengaruh Efisiensi Biaya dan Efektivitas Pendapatan Terhadap Return On Asset. Studi kasus pada Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (KOPTI) Kota Bandung. Dibawah bimbingan Drs. Sukmahadi, M.Si., Ak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan Pengaru Efesiensi biaya dan Efektivitas Pendapatan Terhadap Return On Asset dan untuk mengetahui manfaat yang diterima oleh anggota KOPTI Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, terdiri dari tiga variabel. Efisiensi Biaya (X1) dan Efektivitas Pendaptan (X2) sebagai variabel terikat dan Return On Asset (Y) sebagai variabel bebas. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah menggunakan analisis korelasi. Penelitian ini dilatarbelakang dari masalah yang diinterpretasikan ke dalam data perkembangan aktiva, pendapatan dan Sisa Hasil Usaha (SHU) pada KOPTI Kota Bandung. Data tersebut menunjukan adanya kenaikan SHU, Pendapatan dan Total aktiva, sehingga tingkat profitabilitas yang diukur dengan Return On Asset (ROA) dalam lima tahun tersebut rendah jika dibandingkan dengan standar yang berlaku. Salah satu tindakan yang harus dilakukan untuk mencapai laba (SHU) yang diinginkan adalah dengan melalukan efisiensi biaya. Koperasi bertujuan untuk mensejahterakan anggota maka diharapkan mampu memberikan manfaat baik manfaat langsung yaitu dari efesiensi pembelian kedelai pada unit perdagangan kedelai, efisiensi penarikan kredit dan efektivtas simpanan pada unit simpan pinjam maupun manfaat tidak langsung bagi anggota. Dari hasil analisis dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa selama kurun waktu lima tahun yaitu 2014 sampai tahun 2018 bahwa tingkat efiseinsi biaya pada KOPTI Kota Bandung belum tercapai dengan baik. Pada pendapatan setiap tahunnya selalu terdapat selisih anatara anggaran pendapatan yang telah direncanakan dengan realisasi pendaptan yang telah diperoleh, pada tahun 2017 dan 2018 terdapat selisih negatif atau kurang dari 100% yaitu 98% dan 95% yang artinya inefektif. Sedangkan pada tiga tahun sebelumnya terdapat selisih positif atau lebih dari 100% yaitu 150%, 103% dan 102% yang artinya efektif. Faktor penyebab rendahnya tingkat ROA adalah tingkat efisiensi usaha yang dapat dilihat dari profit margin dan Perputaran Total Aktiva. Rendahnya tingkat ROA merupakan dampak dari rendahnya profit margin dan perputaran total aktiva. Faktorfaktor yang mempengaruhi profit margin ini adalah peningkatan SHU yang persentasenya lebih kecil daripada kenikan pendapatan hal ini disebabkan karena adanya peningkatan biaya. Selanjutnya perputaran aktiva selama lima tahun berfluktuasi dan tergolong sangat kurang. Hal ini dipengaruhi oleh rendahnya pendapatan dari koperasi dibandingkan dengan total aktiva yang dimiliki sehingga SHU yang diterima juga kecil. Dari hasil perhitungan menggunakan koefisien korelasi yaitu efisiensi biaya dengan Return on asset (ROA) mempunyai hubungan negative yang cukup erat sehingga tingkat pengaruh efisiensi biaya terhadap ROA pada KOPTI Kota Bandung sebesar 57,30% dan sisanya yaitu 42,70% dipengaruhi oleh factor lain yang tidak diteliti. Hasil nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,573 sehingga nilai tersebut mengandung arti bahwa efisiensi biaya berpengaruh terhadap Return On Asset. Adapun hasil perhitungan menggunakan koefisien korelasi yaitu efektivitas pendapatan dengan Return on asset (ROA) mempunyai hubungan negative yang tinggi sehingga tingkat pengaruh efektivitas pendapatan terhadap ROA pada KOPTI Kota Bandung sebesar 45,28% sedangkan sisanya 54,72% dipengaruhi oleh factor lain yang tidak diteliti. Hasil nilai koefisien pendaptan (r) sebesar = - 0,672 yang artinya bahwa antara Efektivitas Pendapatan dengan Return on asset (ROA) mempunyai hubungan negative yang tinggi.

Item Type:	Thesis (Skripsi (S1))
Uncontrolled Keywords:	Efisiensi Biaya, Efektivitas Pendapatan ,Return On Asset (ROA)
Subjects:	S1 - SKRIPSI
Divisions:	PROGRAM STUDI SARJANA MANAJEMEN > MANAJEMEN KEUANGAN
Depositing User:	Febrian Ricky
Date Deposited:	17 Mar 2023 08:08
Last Modified:	17 Mar 2023 08:08
URI:	http://repository.ikopin.ac.id/id/eprint/313

Actions (login required)

View Item